Nama : Yunita Eka M
NPM : 19513603
Kelas : 4PA14
1. PENGANTAR SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI
A. Pengertian Informasi
Menurut Roert G. Murdik informasi adalah data yang telah di olah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimana dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau masa mendatang.
Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari ordersekuens dan simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.
Menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nata yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang.
Menurut Burch dan Stater : Dalam informasi harus memperhatikan beberapa sifat, diantaranya :
Accessibility (siafatnya mudah diperoleh)
Accuracy (sifat luaus dan lengkapnya)
Comprehensivenss (ketilitian)
Approciativenes (kecocokan)
Time Lessens (ketepatan waktu)
Clearity (kejelasan)
Flexibility (keluwesan)
Unsuspiciouns (tidak ada prasangka)
Quantifiable (dapat dibuktikan)
Conformity (dapat diukur)
keterkaitan antara sistem dengan informasi yaitu dimana informasi merupakan data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya, sedangkan sistem merupakan suatu totalitas himpunan bagian-bagian yang satu sama lain berinteraksi dan bersama-sama beroperasi mencapai suatu tujuan tertentu didalam suatu lingkungan. sehingga bila tidak ada suatu sistem maka tidak terjadi adanya suatu informasi.
B. Pengertian Sistem Informasi Psikologi
Turban, McLean, dan Wetherbe (1999) sistem informasi adalah sebuah sistem informasi yang mempunyai fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan
menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik.
Bodnar dan HopWood (1993) sistem informasi adalah kumpulan perangkat informasi, orang, dan teknologi informasi ang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah perusahaan.
Hal itu dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Menurut Muhibbin Syah (2001), psikologi adalah ilmu pengetahuan ang mempelajari tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalag tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk, berjalan, dan lain sebagainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berifikir, berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.
sistem informasi psikologi adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mendapatkan informasi-informasi yang berhubungan dengan psikologis. Dengan penggunaan sistem informasi dapat memudahkan para ahli psikologi dalam mengkaji ilmu yang dipelajari dan dapat berpikir secara meluas dengan adanya informasi yang diberikan melewati sistem informasi tersebut.
C. Contoh Kasus dan Solusi Dalam Sistem Informasi Psikologi
Keingintahuan yang tinggi terhadap diri sendiri memicu seseorang berusaha mencari segala sesuatu yang berhubungan dengan karakteristik dirinya sendiri. Individu berusaha mencari jati dirinya lewat berbagai macam hal. Rasa ingin tahu tersebut memicu beberapa komunitas atau lembaga untuk membuat suatu tes psikologi secara virtual melalui perangkat computer yang dapat di akses dimana saja, kapan saja, dan dalam situasi apapun. misal seseorang ingin mengukur tingkat IQ tetapi orang tersebut tidak mau ke konsultan psikologi orang tersebut bisa langsung membuka website online yang dirancang untuk mengetahui tentang IQnya tersebut
SUMBER
http://www.slideshare.net/coryditapratiwi/paper-sippengantar-sistem-informasi-psikologi
https://oukristin.wordpress.com/2014/10/13/sistem-informasi-manajemen/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar